Novel

Naomi Divanda Adiwangsa berhasil mendapatkan izin untuk mengikuti study tour ke negara Korea yang menjadi mimpinya, tetapi tanpa diduga acara tour itu mengubah alur hidupnya.

Sebuah perjalanan psikologi manusia yang mencoba memahami kehidupan dan bergerak untuk berubah menjadi lebih baik dan lebih maju

Menemukan lubang di hutan adalah kesalahan terbesar dalam hidup mereka. Ataukah sesuatu yang gaib memang telah menuntun mereka untuk menemukan lubang itu sehingga terkuaklah mafia perdagangan manusia?

Siapa bilang jomblo cuma diketawain? Siapa bilang jomblo selalu dikasihi? Siapa bilang jomblo itu menderita?

Antara cinta terlarang, benci, rindu, dan impian! Utang ikhlas harus terlunasi demi tercapainya sebuah kebebasan.

Novel ini mengajak pembaca untuk melihat soulmate dari sudut yang lebih dalam dan penuh arti. Kehidupan paralel, reinkarnasi, past life regression, cinta masa lalu, semua menjadi bagian yang menarik dalam novel ini.

Cerita jujur tentang kehidupan pramugari yang tidak ditutup-tutupi agama, cinta, sampai seputar seks.

Kisah tentang Arabel, Sisil, dan Boy seolah mengingatkan bahwa problema di dalam novel ini nyata telah dialami oleh si itu dan si ini – teman Gereja saya. Bahwa kaum muda Gereja jangan hanya dilatih untuk bersuara merdu tapi juga didengarkan saat mereka m

Semua cerita di dalam buku ini punya pesona masing-masing. Nikmati saja dengan pengecap yang terbuka. Seperti robusta yang janganlah dibandingkan dengan arabika.

Banyaknya pramugari baru yang masuk menjadi yunior pramugari menjadikan warna kehidupan di atas 32.000 kaki menjadi makin beragam.